Dokter: Sunscreen masih efektif lindungi kulit saat cuaca ekstrem

Musim panas telah tiba, cuaca panas dan terik seringkali membuat kita merasa tidak nyaman. Namun, selain membuat kita merasa panas, sinar matahari yang terlalu terik juga dapat merusak kulit kita. Oleh karena itu, penggunaan sunscreen atau tabir surya menjadi sangat penting untuk melindungi kulit dari paparan sinar UV yang berbahaya.

Menurut dr. Maria, seorang dokter kulit dari RS Pusat Kesehatan Kulit dan Kelamin, penggunaan sunscreen masih tetap efektif dalam melindungi kulit saat cuaca ekstrem. “Sinar UV dapat menyebabkan kerusakan pada kulit seperti penuaan dini, hiperpigmentasi, dan bahkan kanker kulit. Oleh karena itu, sangat penting untuk menggunakan sunscreen setiap hari, terutama saat cuaca panas dan terik,” ungkap dr. Maria.

Dr. Maria menambahkan bahwa sunscreen yang baik adalah yang memiliki SPF (Sun Protection Factor) minimal 30 dan mengandung bahan-bahan aktif seperti titanium dioxide atau zinc oxide. Sunscreen tersebut dapat melindungi kulit dari sinar UVB yang dapat menyebabkan kulit terbakar, serta sinar UVA yang dapat menyebabkan penuaan dini.

Selain menggunakan sunscreen, dr. Maria juga menyarankan untuk menghindari paparan sinar matahari langsung pada jam-jam tertentu yang paling berbahaya, yaitu antara pukul 10 pagi hingga 4 sore. Penggunaan topi, kacamata hitam, dan pakaian yang menutupi kulit juga dapat membantu melindungi kulit dari sinar matahari yang berbahaya.

Jadi, jangan lupa untuk selalu menggunakan sunscreen saat cuaca ekstrem, agar kulit tetap terlindungi dan sehat. Kesehatan kulit adalah investasi jangka panjang yang harus kita jaga, jadi mulailah dari sekarang untuk melindungi kulit dari paparan sinar UV yang berbahaya.