Pemprov minta perhotelan berdayakan masyarakat asli Papua

travel Jan 15, 2025

Pemerintah Provinsi Papua Barat (Pemprov) mendesak para pelaku industri perhotelan di daerah tersebut untuk berdayakan masyarakat asli Papua. Hal ini disampaikan oleh Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, dalam sebuah pertemuan dengan para pengusaha perhotelan di kota Sorong.

Menurut Dominggus Mandacan, pemberdayaan masyarakat asli Papua sangat penting untuk meningkatkan kesejahteraan dan memperkuat ekonomi lokal. “Kami ingin melihat para pengusaha perhotelan bekerja sama dengan masyarakat asli Papua dalam mengelola dan mengembangkan bisnis mereka,” ujar Gubernur.

Pemprov juga telah menyiapkan berbagai program pelatihan dan pendampingan untuk membantu masyarakat asli Papua agar mampu bersaing dalam industri perhotelan. Program ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan masyarakat setempat dalam mengelola usaha perhotelan dengan baik.

Selain itu, Pemprov juga akan memberikan insentif dan fasilitas kepada para pengusaha perhotelan yang berpartisipasi dalam program pemberdayaan masyarakat asli Papua. Hal ini sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi mereka dalam memajukan ekonomi lokal dan memberdayakan masyarakat setempat.

Dengan adanya kerjasama antara pengusaha perhotelan dan masyarakat asli Papua, diharapkan industri perhotelan di Papua Barat dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi seluruh masyarakat. Selain itu, pemberdayaan masyarakat asli Papua juga akan membantu memperkuat identitas budaya dan kearifan lokal di daerah tersebut.

Sebagai penutup, Gubernur Dominggus Mandacan menegaskan komitmen Pemprov untuk terus mendukung dan memfasilitasi program pemberdayaan masyarakat asli Papua. Dia juga mengajak seluruh pihak terkait, termasuk pengusaha perhotelan, untuk bersama-sama membangun Papua Barat yang lebih maju dan sejahtera.