Mengenal diseksi aorta, deteksi dini dan cara penanganannya

bugar Jun 21, 2024

Aorta adalah pembuluh darah terbesar dalam tubuh manusia yang bertugas mengalirkan darah dari jantung ke seluruh bagian tubuh. Diseksi aorta adalah kondisi dimana lapisan dalam dinding aorta terkelupas, yang dapat mengakibatkan pecahnya pembuluh darah ini. Kondisi ini sangat serius dan bisa berakibat fatal jika tidak segera ditangani.

Deteksi dini diseksi aorta sangat penting untuk mencegah komplikasi yang lebih serius. Gejala yang mungkin muncul pada penderita diseksi aorta antara lain nyeri dada yang tiba-tiba dan parah, nyeri punggung, sesak napas, perasaan tidak nyaman di dada atau perut, detak jantung tidak teratur, serta tekanan darah yang tidak stabil.

Untuk mendiagnosis diseksi aorta, dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan fisik, tes darah, serta pemeriksaan pencitraan seperti MRI, CT scan, atau USG. Setelah didiagnosis, penanganan diseksi aorta biasanya melibatkan pengobatan dengan obat-obatan, intervensi bedah, atau tindakan endovaskular.

Pengobatan dengan obat-obatan bertujuan untuk mengontrol tekanan darah dan memperlambat laju pertumbuhan diseksi. Sedangkan intervensi bedah dilakukan jika ukuran diseksi sudah cukup besar dan mengancam kehidupan penderita. Tindakan endovaskular juga bisa dilakukan dengan menyisipkan stent ke dalam aorta untuk memperkuat dinding pembuluh darah.

Untuk mencegah terjadinya diseksi aorta, penting untuk menjaga gaya hidup sehat dengan menghindari faktor risiko seperti merokok, hipertensi, obesitas, dan kurangnya aktivitas fisik. Selain itu, rutinlah melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala untuk mendeteksi dini kondisi yang berpotensi menyebabkan diseksi aorta.

Dengan mengenali gejala diseksi aorta, melakukan deteksi dini, dan segera mengambil tindakan penanganan yang tepat, kita dapat mencegah komplikasi yang lebih serius dan meningkatkan kualitas hidup penderita. Jaga kesehatan jantung dan pembuluh darah Anda dengan gaya hidup sehat dan pemeriksaan kesehatan rutin.