5 risiko kesehatan yang sering terjadi pada jamaah saat ibadah haji

bugar May 1, 2024

Haji merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilakukan oleh umat Muslim yang mampu secara finansial dan fisik. Setiap tahun, ribuan jamaah dari seluruh dunia berkumpul di tanah suci Mekah untuk menunaikan ibadah haji. Namun, dalam menjalani ibadah ini, jamaah sering kali menghadapi risiko kesehatan yang dapat mengganggu pelaksanaan ibadah mereka. Berikut ini adalah 5 risiko kesehatan yang sering terjadi pada jamaah saat ibadah haji:

1. Dehidrasi
Cuaca panas dan kegiatan fisik yang intens selama ibadah haji dapat menyebabkan jamaah mengalami dehidrasi. Kurangnya cairan dalam tubuh dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti pusing, lemah, dan kelelahan. Oleh karena itu, penting bagi jamaah untuk selalu minum air yang cukup saat berada di tanah suci.

2. Penyakit pernapasan
Kepadatan jamaah dan kondisi sanitasi yang kurang optimal di sekitar Masjidil Haram dan Masjid Nabawi dapat menyebabkan penyebaran penyakit pernapasan seperti flu dan batuk. Jamaah juga rentan terkena polusi udara akibat asap kendaraan dan polusi debu di sekitar tempat ibadah.

3. Heatstroke
Paparan sinar matahari secara langsung dan cuaca panas di Arab Saudi dapat menyebabkan jamaah mengalami heatstroke. Gejala heatstroke meliputi pusing, mual, dan kelelahan yang parah. Jamaah disarankan untuk menghindari terlalu lama berada di bawah sinar matahari dan selalu menggunakan pelindung matahari.

4. Penyakit kulit
Kepadatan jamaah dan kurangnya ventilasi di tempat-tempat ibadah dapat meningkatkan risiko infeksi kulit seperti kurap dan kudis. Jamaah disarankan untuk menjaga kebersihan diri dan selalu membawa perlengkapan mandi pribadi.

5. Gangguan pencernaan
Perubahan pola makan, konsumsi makanan yang tidak biasa, dan sanitasi yang kurang dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti diare dan muntah. Jamaah disarankan untuk memperhatikan kebersihan makanan dan minuman yang dikonsumsi serta menjaga kebersihan diri agar terhindar dari penyakit-penyakit pencernaan.

Dalam menjalani ibadah haji, menjaga kesehatan adalah hal yang sangat penting. Jamaah disarankan untuk selalu menjaga pola makan yang sehat, menghindari paparan sinar matahari berlebihan, dan selalu menjaga kebersihan diri. Dengan mengidentifikasi dan mengatasi risiko kesehatan yang mungkin terjadi, jamaah dapat menjalani ibadah haji dengan nyaman dan lancar.